Review: Antologi Rasa

Salah satu buku yang bikin gue bingung, karena alurnya gak ketebak dan ending nya gantung menurut gue. Formatnya beda sama novel yang sering gue baca, karena setelah lo buka buku ini yang ada adalah cerita dari sudut pandang si tokoh utama, Keara, Harris, dan Rully. Intinya adalah tentang percintaan yang tercampur didalam sebuah persahabatan (halah bahasa gue)
Empat orang sahabatan, Keara, Harris, Rully, Denise. Keara yang cinta mati banget sama Rully, Harris yang setia banget sama Keara yang selalu ada kapanpun dia butuh, Rully yang sederhana dan cinta mati sama Denise tapi gak berani ngungkapin, Denise yang baru nikah tapi punya suami yang suka selingkuh. Complicated ya hidup mereka..
Kayak hidup yang gak selalu lurus-lurus aja. Novel ini untuk 17tahun ke atas. Bahasanya bikin lo mikir karena banyak pake istilah dalam bahasa inggris dan beberapa analogi yang gambarin pengetahuan si pengarang benar-benar luas. Tokohnya juga hidup banget. Ditengah-tengah gue sempet ngerasa bosan karena ceritanya begitu gitu aja, tapi di akhir lo baca, lo akan tau kalo memang begitu lah hidup. Belum tentu berakhir dengan happy ending atau sad ending kayak di serial FTV.

“Awareness of what is so real and essential, so hidden in plain sight all around us, that we have to keep reminding ourselves over and over. This is water”
- Antologi rasa